CIAMIS, JABAR –PW. Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan serta pengelolaan keuangan yang efisien dalam rangka mendukung kemajuan daerah.
Hal ini disampaikan dalam upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60, yang digelar di Halaman Kantor Dinas Kesehatan Ciamis, Selasa (12/11) dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan bagi masyarakat.
Dalam amanatnya, Budi Waluya menyampaikan bahwa tenaga medis di Ciamis memiliki peran yang sangat vital dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya setiap tenaga medis untuk bekerja dengan penuh dedikasi dan profesionalisme, guna memastikan pelayanan kesehatan yang maksimal.
“Kita harus terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan. Pelayanan yang baik bukan hanya soal fasilitas, tetapi juga bagaimana kita mengelola sumber daya yang ada dengan sebaik-baiknya,” ujar Budi dalam kesempatan tersebut.
Ciamis memiliki dua Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), yaitu RSUD Ciamis dan RSUD Kawali, serta 37 puskesmas yang tersebar di berbagai kecamatan. Budi berharap, dengan jumlah fasilitas kesehatan yang cukup banyak, kualitas layanan yang diberikan dapat terus ditingkatkan, khususnya dalam aspek pengelolaan keuangan yang efisien.
“Penting untuk kita memastikan bahwa pengelolaan keuangan ini dilakukan secara transparan, akuntabel, dan tepat sasaran. Semua pendapatan dan pengeluaran harus diarahkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, terutama di bidang kesehatan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Budi juga menyampaikan bahwa pengelolaan keuangan yang baik bukan hanya soal efisiensi, tetapi juga harus mengutamakan integritas. Oleh karena itu, dalam kesempatan yang sama, Pj Bupati Ciamis juga menanamkan pentingnya nilai-nilai antikorupsi bagi seluruh aparatur daerah, terutama di sektor pelayanan publik.
“Dalam setiap tindakan kita, baik itu pengelolaan anggaran maupun pelayanan kepada masyarakat, harus senantiasa mengedepankan nilai-nilai antikorupsi. Saya mengajak seluruh pegawai untuk menginternalisasi sembilan nilai dasar yang dapat menjadi pedoman dalam bekerja, yaitu jujur, mandiri, tanggung jawab, sederhana, berani, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras,” ujar Budi.
Pj Bupati juga menekankan pentingnya internalisasi nilai-nilai tersebut tidak hanya dalam lingkungan kerja, tetapi juga di dalam kehidupan pribadi, keluarga, dan masyarakat. Nilai-nilai tersebut, yang disingkat dengan “Jumat Bersepeda KK,” diharapkan dapat membentuk karakter aparatur yang lebih baik dan lebih profesional dalam menjalankan tugas mereka.
Dengan adanya komitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan pengelolaan keuangan yang efisien, Budi Waluya berharap Ciamis dapat semakin maju dalam memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat, serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi.***
Jurnalis: FAI